Life Only Once. Stop Thinking and Just Make It Work.

11.20.2024

Surabaya-Blitar-Tulungagung-Trenggalek, 18-21 Januari 2023 : Menyelesaikan Urusan

Surabaya, 18 Januari 2023
Hari ini ane ada jadwal kerjaan ke Kabupaten Blitar, dimana ane akan melakukan kegiatan pengumpulan data lapangan. Kerjaan ini lumayan 'urgent' karena waktunya sudah mepet. Jadilah setelah semua kerjaan 'superpenting' ane selesai, hari ini ane berangkat menggunakan kereta api subsidi sejuta umat, Dhoho Penataran. Ane naik kereta paling pagi dan akan sampai Blitar sekitar jam 11 pagi. Dari stasiun ane rencana sewa motor untuk menuju ke lokasi. Ane nggak dijemput klien untuk sama-sama ke lokasi karena di kunjungan kali ini ane sendirian aja😁. Jadi biar simpel naik motor aja karena jaraknya lumayan jauh dan jalannya lumayan berkelak-kelok.

Ane berangkat sekitar jam 4 pagi dari kontrakan, dan sampai Stasiun Gubeng sekitar pukul 4.30, dimana kereta bakal berangkat jam 4.41. Perjalanan Surabaya-Blitar berlangsung selama +- 6 jam dan kami sampai Stasiun Blitar sekitar jam 11 siang disambut dengan gagahnya patung Pak Soekarno yang sedang duduk.

Keluar dari Stasiun Blitar, ane segera konfirmasi ke rental motor dan setelah menunggu sejenak, motor diantarkan ke Stasiun Blitar. Syukurlah proses rental berjalan lancar dan tidak ribet. Dengan menitipkan identitas, ane diberikan stnk, helm, serta jas hujan. Kelar urusan motor, tak sadar perut sudah keroncongan. Saatnya makan siang nih! Googling sejenak, ane arahkan motor ke Lesehan President. Sepiring iga bakar dan sayur kangkung tersaji dengan begitu nikmatnya dan langsung masuk ke perut ane yang udah keroncongan.

Selesai makan, sekitar jam 12 siang, ane arahkan motor untuk perjalanan  ke lokasi pengukuran di Kademangan, Blitar selatan. Jarak tempuhnya sendiri sebenarnya cuma 18 km dan menurut google maps akan ditempuh dalam waktu 45 menit karena jalanan yang cukup berkelak-kelok. Lumayan lah yaa..dengan berhati-hati ane mulai mengarahkan motor melintasi jalanan Kota Blitar yang tidak terlalu ramai. Kalau kesiangan takut kehujanan juga.

Jalanan yang awalnya rata lama-lama menjadi berkelak-kelok, tanda bahwa ane udah mulai masuk daerah Blitar selatan. Ehh tapi tiba-tiba hujan mulai mengguyur aja.. ga heran sih soalnya ini Januari, bulan yang mendapat sebutan 'hujan sehari-hari' wkwkwk... Terpaksalah kita menepi dulu karena males banget harus pakai jas hujan. 

Sekitar jam 2 siang akhirnya hujan lumayan mereda dan kita melanjutkan perjalanan.Kurang lebih 1 jam berkendara melewati jalan raya, jalan desa, sempat tersesat di jalan tanah yang ternyata menuju akses ladang warga, kemudian putar balik dan menemukan akses jalan tanah yang tepat, akhirnya ane tiba juga di lokasi galian. Tanpa pikir panjang setelah mengunci dan mengamankan motor, ane nyalakan GPS dan mulai mengambil data-data yang diperlukan.

Ane tidak mengelilingi seluruh lokasi karena tidak terlalu membutuhkan data yang menyebar. Ane hanya perlu mengelilingi lokasi bekas galian, mengambil beberapa sampel, mengambil data titik-titik elevasi eksisting, serta melakukan pemantauan udara dan air. Saat itu suasana di sekitar lokasi galian benar-benar sepi, ga ada manusia sama sekali wkwk.. Ane juga cukup pusing menamakan singkapan-singkapan batuan yang ada di depan ane karena hampir semuanya batuannya udah terubah. Ah tapi yaudahlah. Itu bukan 'concern' ane sekarang. 
Sekitar 1 jam berkeliling dan seluruh data sekiranya udah ane ambil semua, ane memutuskan cukup dan segera bersiap kembali.
Tak lupa ane cek apakah ane sudah mengambil semua foto yang kira-kira ane butuhkan di laporan. Setelah merasa yakin, ane arahkan motor 1 jam kembali ke Kota Blitar. Rencana ane akan bertemu kembali dengan si empunya rental di Stasiun Blitar. Sebelum sampai Kota Blitar ane juga sempat mengisi full bensin motor, meski pas ane dapatkan tadi siang posisi bensin ga full. Ga masalah lah, toh ini Yamaha Mio yang tangkinya juga ga terlalu besar. Dengan adanya rental ini aja udah membantu banget kerjaan ane.

Beberapa saat menunggu di depan stasiun, sekitar jam 4 sore si empunya motor datang dan proses transaksi pengembalian motor-KTP berjalan lancar. Habis ini ane akan naik kereta Dhoho Penataran untuk geser ke kota sebelah, Tulungagung. Rencana ane akan istirahat di Kota Tulungagung untuk lusa bertemu klien di Trenggalek.

Ane menunggu kereta sekitar 45 menit di Stasiun Blitar dengan badan yang agak lelah dan ngantuk. Sampai kereta datang dan perjalanan 1 jam ke Tulungagung, ane tidur terus. Bahkan pas sampai Stasiun Tulungagung hampir kelewatan hehe. Untunglah sadar dan segera gercep turun di detik yang pas.

Dari Stasiun Tulungagung, ane pesen grab dan segera menuju penginapan untuk beristirahat malam ini. Semoga malam ini tidur dengan nyenyak!

Tulungagung, 19 Januari 2023
Syukurlah, semalam tidur ane nyenyak banget di penginapan sederhana tapi bersih yang ane inepin. Hari ini ga ada agenda khusus di Tulungagung, dimana agenda kita adalah besok di kota sebelah, Trenggalek. Jadi paling hari ini mau kerja laptopan aja seharian.

Sekitar jam 11 siang kita check out dari penginapan dan karena harus kerja, ane dan tim jalan kaki ke cafe terdekat. Namanya Cafe Dynos. Rencana kita akan sekalian makan siang dan kerja disini.

Jaraknya hanya 10 menit berjalan kaki dari penginapan. Dan setelah sampai kita segera memesan minuman, makanan berat, dan beberapa snack. Disitu kita makan siang dan kerja sampai sekitar jam 4 sore. Busettt lama banget ya? 🤣 Benar-benar ane muka tembok. Tapi seinget ane, kita sempat reorder makanan lagi. Jadi ga cuma order sekali trus duduk lama hehehe..

Sekitar jam 4 sore, ane putuskan segera cari penginapan untuk bermalam malam itu. Meskipun besok masih ada agenda di Trenggalek, ane mau bermalam di Tulungagung aja. Toh jarak keduanya tidak terlalu jauh. Setelah menimbang sejenak, ane putuskan menginap di Votel dan pesan grab untuk kesana.

Proses check in berjalan lancar, malam itu kita sempat jalan kaki ke Food Court yang berjarak +-300 meter dari Votel untuk makan seafood. Menghabiskan 1 jam disini, sekitar jam 8 balik ke Votel untuk beristirahat.

Tulungagung, 20 Januari 2023
Pagi telah menyapa...Hari ini jadwal ane adalah geser ke kota selanjutnya, Trenggalek. Jarak kota Tulungagung-Trenggalek sendiri ga jauh, hanya 30 km dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Kalau naik bis bahkan hanya 10rb/orang hehehe..urusan ane ke Trenggalek sebenarnya masih besok, yaitu dengan klien akan mengambil sampel. Jadi hari ini ane cukup santai dan tidak terlalu buru-buru.

Sekitar jam 11 siang selesai packing dan sarapan, ane udah otw ke Terminal Tulungagung untuk naik bis ke Trenggalek. Perjalanan berlangsung biasa aja dan sekitar jam 12 siang udah sampai Kota Trenggalek. Dari tempat turun kita naik ojek untuk ke penginapan di Griya Anggrek. Sebuah kost eksklusif yang disulap menjadi penginapan yang bersih dan nyaman. Tidak banyak yang kita lakukan siang-malam itu, selain hanya istirahat-kerja. Malam harinya sempat jalan kaki ke food court di dekat penginapan. Tapi yah namanya kota kecil, cepet banget sepinya! Hehehe..

Malamnya yah... Seperti biasa laptopan lagi. Kebetulan Griya Anggrek ini ada tempat untuk duduk-duduk di bagian depannya jadi bisa laptopan santai disini. Yah begitulah keseharianku yang tak akan lepas dari laptop😁😁.
Trenggalek, 21 Januari 2023
Hari ini sekitar jam 9 pagi ane udah dijemput klien untuk kita bersama-sama ke lokasi. Di lokasi ane berencana akan mengambil beberapa sampel batuan untuk dilab-kan. Perjalanan berlangsung kurang lebih 40 menit. Lokasi ini, seperti halnya Blitar penuh dengan batuan-batuan ubahan. Jadi ane mengambil beberapa sampel dengan cukup teliti dan menyebar. Sementara mengambil sampel, hujan turun dengan lebatnyaaa.. ah basah semua deh!! Tapi yaudahlah.. penting kerjaan kelar..

Disitu ane menitipkan sampel ke bapak yang mengantarkan kita, dan nanti akan mentransfernya uang untuk mengeposkan sampel tersebut. Agak ribet karena kita ga bawa mobil sendiri. Tapi ini option terbaik.

Selesai semua urusan ane minta diturunkan di Terminal Trenggalek, dimana rencana mau naik bis langsung Surabaya aja biar ga ribet. Setelah mengeringkan badan, kita dapat bis sekitar jam 1.30 siang dan sampai Surabaya jam 6 sore. Dari situ karena udah capek banget dan lagi-lagi Kota Surabaya diguyur hujan deras,  memutuskan langsung naik grab aja ke kontrakan. Motor yang masih nangkring di Stasiun diambil besok aja. Hihihi....

0 comments:

Posting Komentar