Life Only Once. Stop Thinking and Just Make It Work.

11.13.2024

[4] Privyet Rusia : Hari Keberangkatan (Solo - Surabaya - Kuala Lumpur)

30 Maret 2024

Hari seakan berjalan sangat cepat. Tidak terasa tanggal 30 Maret 2024 akhirnya datang, hari dimana ane akan berangkat memulai perjalanan traveling ke Rusia. Pagi ini dimulai dengan ane mengantarkan ibu ane untuk tes gula darah dan kontrol rutin ke RS. Ane, ibu ane dan bapak ane berangkat dari rumah naik Kia Rio sekitar jam 8 pagi untuk cek gula darah dulu ke Apotek K24, kemudian setelahnya meluncur ke RS untuk kontrol. Saat itu karena bapak ane sudah hafal semua seluk beluk pemeriksaan, ane putuskan nunggu di parkiran mobil RS aja sambil sarapan bekel yang ane bawa dari rumah.

Sarapan pagi....

Biasanya bagi para traveler, hari H menjelang keberangkatan kan menjadi hari yang sangat dinanti dan excited ya. Tapi entah kenapa.. hari ini perasaanku biasa aja. Datar.. flat.. I don't know why? Mungkin karena sebenarnya aku tidak yakin 100% dengan keinginanku untuk traveling jauh (bahkan hampir ke Kutub Utara) disaat kondisi ibu ane gak stabil seperti sekarang. Ibu ane memang sempat opnam di awal bulan Maret kemarin, dan itu membuat ane sempat ragu apakah mau melanjutkan berangkat trip ini atau tidak? Namun karena menjelang akhir bulan Maret kondisi ibu ane udah semakin stabil, akhirnya ane memantapkan hati tetap berangkat, karena tiket pesawatnya sendiri sudah ane beli semua sejak awal Januari 2024 . Namun entah kenapa hari ini ane agak sedih. Ane takut aja terjadi hal yang ga diinginkan sementara ane masih di luar negeri yang jauh.

Rangkaian perjalanan ane akan dimulai dari naik kereta dari Solo ke Surabaya (malam ini) - terbang dari Surabaya ke KL (besok) - terbang dari KL ke Guangzhou (besoknya lagi) - terbang dari Guangzhou ke Moscow (besoknya lagi) - kemudian terbang dari Moscow ke Murmansk (besoknya lagi). Wow... Bayanginnya aja ane dah capek ya wkwkwk...

Tiket pesawat ane dari Surabaya-Kuala Lumpur sebenarnya udah ane beli di keberangkatan tanggal 28 Maret 2024, dimana rencananya ane akan di KL dulu selama 3 hari. Namun karena kondisi yang serba tidak pasti ini, ditambah ane pengen ngantarin ibu ane kontrol dulu, akhirnya ane batalkan keberangkatan di 28 Maret dan membeli tiket lagi di 31 Maret 2024 (besok).

Sekitar pukul 1 siang akhirnya ane udah menyelesaikan semua urusan RS dan mulai packing barang. Rencana jam 6 sore ini ane akan naik grab ke Stasiun Purwosari Solo untuk naik kereta ke Surabaya. Di Surabaya ane akan nginap semalam dan besok akan menjalani penerbangan pertama, Surabaya - Kuala Lumpur di jam 9 pagi. Sekitar jam 6 sore, setelah berpamitan dengan suasana agak haru dengan ortu ane, akhirnya ane berangkat ke Stasiun Purwosari. Ane yang biasanya semangat bikin-bikin story.. entahlah. Malam itu tidak terlalu semangat rasanya. Pikiran ane seakan diombang-ambingkan. Detik ini bersemangat mikirin trip kedepan, selanjutnya terkadang down karena mikirin ibu ane. Tapi yasudahlah. Semuanya harus dijalani dan diterima 🤗. 

Terkadang kalau disituasi yang diombang-ambingkan begini, ane berusaha mengingat kata-kata Bhante Pannavaro, "Tua, sakit, mati itu adalah hal biasa. Semua manusia mengalaminya, namanya perubahan. Dia yang tidak bisa menerima perubahan hidupnya akan terus menderita."

Koper dan tas yang akan menemani perjalanan ane 2 minggu kedepan

Perjalanan dengan kereta dari Solo ke Surabaya berlangsung lancar dengan durasi sekitar 3 jam. Ane sampai di Stasiun Surabaya sekitar jam 12 malam, dan segera jalan kaki 300 meter ke penginapan Box Backpacker yang sudah ane pesen sebelumnya. Semoga malam ini bisa tidur dengan nyenyak! 😊

Surabaya, 31 Maret 2024
Semangat!!
Pagi telah menyapa, dan ane bersyukur banget tidur semalam meskipun terlambat, bisa sangat lancar. Gatau kenapa semakin bertambah umur, tidur tu kok kadang susah ya?!😁. Disaat banyak kegiatan seperti ini, tidur cukup artinya tenaga kita juga akan maksimal untuk digunakan beraktivitas.

Setelah mandi, beres-beres singkat, dan sarapan roti serta kopi yang disediakan hostel, ane lanjutkan dengan pesen grab mobil ke T1 Bandara Juanda. Sesaat sebelum sampai T1, baru ane sadar 

"Eh ladalah.. ini kan penerbangan internasional ya, harusnya terbang dari T2."

"Iya mbak gpp bisa diubah tujuannya kok di aplikasi," kata supir grabnya.

Segera ane ubah dan huft, tiba-tiba argo yang semula 120rb jadi 150rb++, padahal jarak T1 dan T2 dekat lo. Wkwkwk.. ah siaaal gara-gara ga fokus rugi 30ribuan. Tapi yaudahlah.. ane menerima ini sebagai bagian dari kecerobohan dan harus lebih fokus kedepannya.

Proses check in, boarding dan pemeriksaan imigrasi berjalan dengan lancar. Kami hanya sempat ditanya-tanya sedikit oleh imigrasi ada keperluan apa di KL dan Rusia. Karena bisa menjelaskan dengan baik dan menunjukkan semua bukti (tiket pulang, Evisa), kami melewatinya dengan cepat dan duduk menunggu boarding di gate keberangkatan.

Sesaat kemudian kami dipanggil boarding. Perasaanku saat itu sudah mulai bersemangat untuk memulai petualangan ini. Penerbangan Surabaya - Kuala Lumpur berlangsung selama 2,5 jam dan di sepanjang jalan sering banget terjadi turbulensi. Tapi ane terus berusaha berpikir positif aja sambil tetep buka laptop dan nyicil kerjaan hehe..
Bersiap penerbangan Surabaya - Kuala Lumpur

Tetap nyicil kerjaan dari bangku pesawat

Sekitar jam 12 siang akhirnya mendaratlah kami dengan lancar di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA). Dari kedatangan kami oper naik bus untuk menuju area pengambilan bagasi. Selesai mengambil bagasi, seperti biasa ane harus meng-fix-kan 2 hal sebelum keluar yaitu mempunyai pegangan uang Ringgit yang cukup serta punya paket internet. Untuk paket internet di Malaysia cukup mudah. Ane biasanya pakai paket roaming telkomsel seharga 50rb/24 jam. Cukup fair ane rasa. Untuk ringgit kebetulan ane masih punya sisa uang ringgit dari trip sebelumnya 90 rm, ditambah ane masih punya 30 sgd yang kemudian ane tukarin untuk dapat 90 ringgit lagi. Selain itu setelah ane perhitungkan dan ternyata masih kurang, ane ambil lagi 100 ringgit di ATM. Oke, semua sudah fix.

Karena perjalanan naik bus dari KLIA ke KL Sentral memakan waktu 1 jam, kami sempatkan dulu makan di kedai bandara. Saat itu ane memilih paket seharga 15ringgit, berisi nasi lemak, roti bakar selai nanas, dah teh tarik. Wahhh mantep banget rasanya!

Selesai makan kita langsung ke stasiun bus di bawah KLIA untuk naik bus ke KL Sentral. Perjalanan dari KLIA ke KL Sentral kami tempuh selama kurang lebih 1 jam. Sampai KL Sentral kami tak lupa berfoto dulu dan setelahnya jalan kaki 300 meter ke Cozy hotel.

0 comments:

Posting Komentar